Pengikut

RSS

Pengertian Possessive Pronouns,Possessive Adjective,Pronoun (Kata Ganti Benda), AFFIRMATIVE AGREEMENT (so. too. and also), NEGATIVE AGREEMENT (neither and either)




Possessive Pronouns adalah kata ganti yang digunakan untuk mewakili atau menggantikan kepemilikan dari orang, benda, atau binatang. Contoh kata kepemilikan seperti: milik saya, milik kamu, milik dia, dst tentunya sering kita gunakan dalam percakapan sehari-hari.

Untuk informasi selengkapnya mengenai penggunaan dari Possessive Pronouns, silahkan perhatikan tabel berikut:

Possessive Pronouns
Possessive Adjective
Possessive Pronouns
Arti
My …
Mine
Milik saya.
Your …
Yours
Milik kamu.
Their …
Theirs
Milik mereka.
Our …
Ours
Milik kami/ kita.
His …
His
Milik dia (laki-laki)
Her …
Hers
Milik dia (perempuan)
Its …
Its
Miliknya (benda/binatang)

Possessive Adjective digunakan dan diikuti oleh kata benda-nya (nouns), contohnya: my book, your car, their class, our teacher, his pen, her umbrella, its tail, etc. Sedangkan untuk penggunaan Possessive Pronouns, silahkan perhatikan contoh kalimat di bawah ini.

Contoh Kalimat Possessive Pronouns

These clothes are very nice. Mine is the expensive one.
Artinya: Baju-baju ini sangat bagus. (Baju) Milik saya yang harganya mahal.

This is your pen, and the red one is mine.
Artinya: Ini pulpen mu, dan yang warna merah adalah (pulpen) milik saya.

Pada contoh kalimat pertama, Mine berfungsi sebagai subject yang menggantikan “my clothes” (baju saya). Sedangkan pada contoh kalimat kedua, mine berfungsi sebagai object yang menggantikan “my pen” (pulpen saya). Jadi, penggunaan Possessive Pronouns ini bisa digunakan baik sebagai subject ataupun object untuk menggantikan kepemilikan dari orang, benda, atau binatang. Aturan yang sama berlaku seperti contoh kalimat diatas, sekarang silahkan perhatikan contoh kalimat berikut:

My pen is broken. Yours writes well.
Artinya: Pulpen saya rusak. (Pulpen) Punya kamu dapat digunakan menulis dengan baik.

I don’t like cakes, but I like yours.
Artinya: Saya tidak suka kue, tetapi saya suka (kue) milik kamu.

My class is bad. Theirs is the most beautiful one.
Artinya: Kelas saya jelek. (Kelas) milik mereka adalah yang paling indah/ bagus.

I don’t like my bag. I like theirs.
Artinya: Saya tidak suka tas saya. Saya suka (tas) milik mereka.

It is your plane. Ours is delay.
Artinya: Ini adalah pesawat mu. (Pesawat) Milik kita terlambat datang.

We wrote that poem yesterday. Do you like ours?
Artinya: Kita menulis puisi itu kemarin. Apakah kamu suka dengan (puisi) milik kita?

My motorcycle is in the parking area. His is across that shop.
Artinya: Sepeda motor saya ada di tempat parker. (Sepedamotor) Milik dia ada di seberang toko itu.

Tina has a big house. Hers is in front of my house.
Artinya: Tina punya rumah yang besar. (Rumah) Milik dia ada di depan rumah saya.

Pronoun (kata ganti benda)
1.      Subject
Subject adalah kata ganti pelaku yang selalu berada diawal kalimat. Cirinya sebagai pelaku dan mengganti kalimat
Bagian-bagian Subject
Subject
Tobe
Meaning
I
You
They
We
He
She
It
You
am
are
are
are
is
is
is
are
Saya
Kamu
Mereka
Kami, kIta
Dia (laki-laki)
Dia (Perempuan)
Dia (Benda / Hewan)
Kalian

Rumus :
S + tobe + Noun or S + tobe + Adjective

Contoh :
Ø  He is a teacher
Ø  She is beautiful

2.      Possessive Adjective
Possessive adjective adalah kata ganti benda yang selalu diikuti benda

Subject
Possessive
Adjective
I
You
They
We
He
She
It
You
My
Your
Their
Our
His
Her
Its
You

Rumus :
S + tobe + Possesive Adjective + N

Contoh
Ø  You are My Girlfriend (kau adalah teman perempuan ku)
Ø  I am your Husband (aku adalah suami mu)

3.      Possessive Pronoun
Possessive Pronoun adalah Kata ganti benda yang tidak diikuti benda
Ciri-cirinya :
-          Bisa berdiri sendiri
-          Tidak diikuti benda
-          Selalu diikuti kata milik
-          Terletak setelah tobe

Subject
Possessive
Adjective
Possessive
Pronoun
I
You
They
We
He
She
It
You
My
Your
Their
Our
His
Her
Its
You
Mine
Yours
Theirs
Ours
His
Here
-
Yours

Contoh :
-          The book is hers (buku itu miliknya (pr) )
-          The houses are ours (rumah-rumah itu milik kita)

2.      Object
Object adalah kata ganti benda yang selalu berada diakhir kalimat
Ciri-cirinya :
-          Selalu berada diakhir kalimat
-          Sebagai penderita
-          Terletak setelah kata to, for, from, because, with atau verb
Subject
Possessive
Adjective
Possessive
Pronoun
Object
I
You
They
We
He
She
It
You
My
Your
Their
Our
His
Her
Its
You
Mine
Yours
Theirs
Ours
His
Here
-
Yours
Me
You
Them
Us
His
Her
It
You

Contoh :
-          This flower is for you (bunga ini untuk mu)
-          I am clever because you (aku pintar karena mu)

Apostrophe
Apostrphe agak berbeda dengan PA ataupun PN, didalam penggunaan apostrophe kita sudah dapat menggunakan nama si pemilik benda.

Macam-macam apostrophe :
1.      ’ > digunakan untuk nama orang yang berakhiran s, ch, x, sh, ataupun yang berdesis jika disebut. Contoh : Felix’ Car (mobil felix)
2.      ’s > digunakan untuk nama orang yang tidak berdesis. Contoh : Budi’s Cat (kucing budi)
the…. of the ….. > digunakan sebagai pemuah, jika 2 kata benda bertemu. Contoh : the tail of the cat (ekor kucing)

Possessive Adjective

Possessive adjective adalah kata sifat  yang menerangkan  kepemilikan.
Cara pemakaian possessive adjective adalah: Possessive ajective + noun

Subejct              Possessive Adjective


I                        My                    
You                   Your
we                     our
they                   their
she                    her
he                     his
it                       its

contoh:
my book (buku saya)
your pen (pena kamu)
our bag  (tas kita)
their parents (orang tua mereka)
her dog (anjingnya)
his cat  (kucingnya)
its food (makananya)

kata benda yang dimasukan sesudah possessive adjective bisa berbentuk tunggal/singular, jamak/plural, benda yang bisa dihitung/countable nouns, atau benda yang tidak bisa dihitung/uncountable noun.
Possessive adjective adalah termasuk jenis kata sifat, karena possessive adjective menjelaskan kata benda sesudahnya. Sebenarnya  posessive adjective digunakan untuk mengganti possessive noun ketika referencenya diketahui dengan jelas. perhatikan contoh di bawah ini;

Toni's book   -        His book
Shinta's book - her book
The children's book - their book.

Kata "toni's book" adalah possessive noun, dan bisa diganti dengan possessive adjective "his book". ketika anda dan lawan bicara anda mengatakan "his book" berarti anda dan lawan bicara anda telah mengetahui bahwa buku itu milik Toni walau tidak menggunakan possessive noun (Toni's book).

untuk membuat possessive nouns, kita harus menambahkan " 's/' " setelah nama

Toni's book
Robi's pen
My mother's house
The children's teacher
My parent's stove

Apabila membuat possessive noun dengan menggunakan nama orang yang berakhiran "s", maka bisa menambah " 's ". contoh:

Charles's house
Denis's pen
Jika benda tersebut berbentuk jamak berakhiran "s", untuk membuat possessive nounnya yaitu dengan " ' " saja, bukan  " 's"
contoh:

My sisters' book
The parents' house
The cats' food
The students' teacher

Jika benda tersebut berbentuk jamak yang tidak beraturan/ irrigular plural nouns, maka kita harus menambahkan " 's "

contoh:
the children's teacher
the men's pen
the women's parents
people's food
the mice's cage

Contoh lainya:

Dina's pencil    =  her pencil
John's wife     =  his wife
The students' teacher = their teacher
Chris's pen    = his pen
The mice's cage  = their cage
The cat's food    = its food
Toni's and Robi's book = their book

Contoh dalam kalimat

Toni and Joe are in the bedroom. Their mother is cooking in the kitchen.
I do not bring my book.
Do you love your mother?
Anton hates his cat.
Toni and Tono sleep in their cousin's house.
Toni's bag is new.
The teacher's students are lazy.
Pengertian Infinitives

Infinitives adalah bentuk dasar dari verbs. Dalam bahasa inggris, penulisan infinitives biasanya diawali dengan “to”. Misalnya: to read, to walk, to give, dan seterusnya. Meskipun pada umumnya infinitive diawali dengan “to”, akan tetapi ada beberapa infinitive tanpa “to”, biasanya disebut dengan “bare infinitive”. Contoh: “Help me open the window”.

Beberapa verb (kata kerja) lazim yang dapat diikuti oleh “infinitives” adalah sebagai berikut:

hope to, plan to, advise to, command to, compel to, encourage to, intend to, decide to, promise to, agree to, offer to, refuse to, seem to, appear to, pretend to, ask to, expect to, would like to, want to, need to, forbid to, force to, beg to, instruct to, invite to, order to, etc.

Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan rumus penggunaan to infinitive di bawah ini.

Subject + Verb + to infinitive
Contoh kalimat:
I want to study English. (Saya ingin belajar bahasa inggris)
He refused to go. (Ia menolak pergi)
I hope to see you again. (Saya berharap bertemu kamu lagi)
The driver was ordered to stop. (Pengemudi itu diperintahkan untuk berhenti)
I expect to pass the test. (Saya berharap lolos tes)
We’re going out for dinner. Would you like to join us?
(Kita akan pergi keluar untuk makan malam. Maukah kamu bergabung dengan kita?)
Jenny offered to lend me a little money.
(Jenny menawarkan meminjamkan sedikit uang kepada saya)
Mrs. Allen promised to come tomorrow.
(Nyonya Allen berjanji untuk datang kemarin)
Lucy pretended to know the answer to my question.
(Lucy berpura-pura mengetahui jawaban dari pertanyaan saya)
Residents are not allowed to bring pets in my apartment.
(Penduduk tidak diijinkan untuk membawa binatang peliharaan di apartemen saya)

CATATAN:
Kata “intend” biasanya diikuti oleh infinitives, contohnya: I intend to go to the meeting. Tetapi terkadang kata “intend” bisa diikuti oleh gerund, contohnya: I intend going to the meeting. Keduanya tidak memiliki perbedaan arti (memilki arti yang sama).

Diantara verbs di atas ada yang langsung diikuti oleh infinitive dan ada juga yang didahului oleh object (nouns/ pronouns). Sedangkan beberapa verb (kata kerja) lazim yang didahului object (nouns/ pronouns) kemudian diikuti oleh infinitives adalah sebagai berikut:

tell someone to, advise someone to, encourage someone to, remind someone to, invite someone to, permit someone to, allow someone to, warn someone to, require someone to, order someone to, force someone to, ask someone to, expect someone to, would like someone to, want someone to, need someone to, etc.

Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan rumus penggunaan to infinitive di bawah ini.

Subject + Verb + Object (nouns/ Pronouns) + to infinitive
Contoh kalimat:
I want you to study English, now.
(Saya ingin kamu belajar bahasa inggris, sekarang)
The doctor advised him to stop smoking.
(Dokter menasehatinya untuk berhenti merokok)
The police ordered the driver to stop.
(Polisi memerintahkan pengemudi itu berhenti)
He advised me to buy a new house.
(Dia menganjurkan saya membeli rumah baru)
I expect Marry to pass the test.
(Saya berharap Marry lolos tes)
The teacher reminded the students to do their homework.
(Guru itu mengingatkan siswa-siswa untuk mengerjakan PR nya.)
My boss expects me to finish the work as soon as possible.
(Bos saya mengharapkan saya menyelesaikan pekerjaan sesegera mungkin)
Her wife forces him to buy a new car.
(Istrinya memaksa dia membeli mobil yang baru)
Someone asked me to bring this package.
(Seseorang menyuruh saya membawa paket ini)
My father needs the doctor to examine his condition.
(Ayah saya membutuhkan dokter untuk memeriksa kondisinya)

CATATAN:
Perlu diingat bahwa bentuk kata infinitive ini tidak bisa ditambah –s, -es, -ed, atau –ing. Untuk informasi lebih lanjut mengenai infinitives, silahkan baca artikel kami mengenai Penggunaan, Bentuk-bentuk dan Contoh Infinitives.

 AFFIRMATIVE AGREEMENT (so. too. and also)

Sebenarnya kata so, too, dan also mempunyai arti yang sama yaitu juga, pula, pun. Tapi dalam penggunaannya terdapat perbedaan, so digunakan sebelum tobe(s) dan auxilliaries(kata bantu).
Example:
1. My wife will talk to him and so will I
2. My wife has talked about it, and so have I
3. My wife talked about it, and so did I
4. My wife is talking about it, and so am I

Sedangkan too dan also digunakan setelah tobe(s) dan auxilliaries.
Example:
1. My wife will talk to him and I will too
2. My wife has talked about it, and I have too
3. My wife talked about it, and I did also
4. My wife is talking about it, and I am also

NEGATIVE AGREEMENT (neither and either)

Hampir sama dengan penjelasan affirmative agreement di atas, neither dan either memiliki arti yang sama yaitu: tidak keduanya, atau kedua-duanya tidak.
Untuk neither digunakan sebelum auxilliary verb, for example:
1. My roommate won't go, and neither will I
2. My roommate hasn't gone, and neither have I
3. My roommate doesn't go, and neither do I
4. My roommate isn't going, and neither am I

Dan untuk either digunakan setelah auxilliary verb dan kata "not", for example:
1. My roommate won't go, and I won't(will not) either
2. My roommate hasn't gone, and I haven't either
3. My roommate doesn't go, and I don't either
4. My roommate isn't going, and I am not either

Hal lain yang harus diperhatikan yaitu untuk pemakaian tobe dan auxilliaries setelah kata "..and.." harus sesuai dengan tobe dan auxilliaries yang digunakan di awal kalimat, seperti :
My wife is talking about it, and so am I

My wife has talked about it, and I have too

My roommate won't go, and neither will I

My roommate doesn't go, and I don't either







  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS